Skip to main content

Pendidikan Zaman Old Vs Pendidikan Zaman Now


Pendidikan Zaman Old Vs Pendidikan Zaman Now

Pendidikan adalah proses belajar untuk mengetahui informasi yang sedang berlangsung saat ini atau sedang booming, tidak hanya itu tetapi dengan adanya pendidikan kita akan mempelajari sejarah yang sudah berlangsung. Disini penulis akan membahas perbedaan pendidikan di zaman dulu dan pendidikan di masa sekarang.

Pendidikan zaman old

Pendidikan dizaman old (dulu) penuh dengan kesederhanaan misalnya dari segi pakaian tidak diwajibkan untuk memakai seragam bahkan mereka banyak yang tidak memakai sepatu. Tetapi proses pembelajarannya berjalan dengan lancar, mereka sangat menghargai yang namanya pendidik (guru). Karena mereka menganggap guru adalah kunci informasi yang sangat dipercayai. Akan tetapi banyak dari yang beranggapan pendidikan itu tidak penting, sehingga banyak siswa yang keluar dari proses pendidikan formal dan sebagian besar di zaman dulu banyak anak yang hanya lulus Sekolah Dasar (SD), bahkan ada yang tidak melanjutkan atau putus sekolah.

Bahkan di zaman dulu ada yang tidak mempunyai buku untuk menulis. Mereka hanya menggunakan daun pisang untuk menulis dan ada juga yang hanya menggunakan ingatan untuk memperoleh pengetahuan. Teknology yang sangat minim membuat mereka kesulitan untuk mendapatkan informasi yang sedang terjadi. Banyak dari mereka yang percaya begitu saja dari satu pihak. Berikut adalah ciri-ciri pendidikan di zaman old (dulu):
a.       Sederhana
b.      Menghargai guru
c.       Menghargai informasi
d.      Disiplin

Dari keempat ciri diatas betapa pentingnya pendidikan bagi mereka dan mereka pun tahu untuk memperoleh ilmu itu sangat sulit untuk didapatkan

Pendidikan zaman now

Untuk generasi milenial saat ini pendidikan bisa dikatakan sangat modern, dimana semua materi pembelajaran bisa didapat dengan mudah melalui internet. Pendidikan yang modern sangat baik untuk perkembangan motorik siswa, karena diusia tersebut siswa ingin mengetahui berbagai macam informasi yang sedang terjadi saat ini. Akan tetapi jika salah mendapatkan informasi perilaku anak akan cenderung negatif dan anak akan selalu mengandalkan emosional.

Kenapa hal itu bisa terjadi? Karena daya fikir anak akan selalu menampung dan menyimpan hal-hal yang baru mereka kenal, sehingga mereka akan selalu mengingatnya. Dari sinilah pendampingan orang tua sangat diperlukan, karena hal tersebut sangat membahayakan orang-orang sekitar. Pendampingan seorang guru tidaklah cukup untuk merubah prilaku anak tersebut. Peran orang tua yang sangat membantu untuk merubah perilaku anak.

Maka dari itu orang tua harus selalu mengawasi apa yang sedang mereka kerjakan dan selalu menaruh perhatian lebih untuk anak jaman sekarang. Karena teknologi bisa membuat semua rugi, jika tidak dipergunakan semaksimal mungkin. Keep young generation for the future.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

pengertian, fungsi dan ruang lingkup jurnalistik

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Jurnalistik termasuk ilmu terapan atau applied sciense yang dinamis dan terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta dinamika masyarakat itu sendiri. Sebagai ilmu jurnalistik masuk dalam bidang ilmu komunikasi yakni ilmu yang mengkaji proses penyampaian pesan, gagasan pemikiran atau informasi kepada orang lain dengan masuk memberi tahu, mempengaruhi atau memberikan kejelasan. Secara harfiah (etimologis, asal usul kata), jurnalistik ( journalistic ) artinya kewartawanan atau hal-ihwal pemberitaan. Kata dasarnya “jurnal” ( journal ), artinya laporan atau catatan, atau “jour” dalam bahasa Prancis yang berarti “hari” ( day ) atau “catatan harian” ( diary ) dan kata istik yang merunjuk pada kata estetika yang berarti ilmu pengetahuan tentang keindahan. Keindahan yang dimaksud adalah mewujudkan berbagai produk seni dan keterampilan dangan menggunakan bahan-bahan yang diperlukannya, dan mengandung ni

approach ESP and course design

CHAPTER I INTRODUCTION According to Tom Hutchinson & Alan Waters Lancaster (1986), “English for Specific Purposes is teaching which has specified objectives”. English Language world got a long well enough without it for many years, so why has ESP became such an important part of English Language Teaching? In ESP students hope by learning ESP can serve as a guide to all present and future and inhabitant of ESP, revealing both the challenges and pleasures to be enjoyed there and the pitfalls to be avoided. The writer make this book in order we will not only explain our reason for writing it but will also be able to presents a plan of the itinerary we shall follow, the ESP is related to learning central approach because in development ESP has paid scant attention to the questions of how people learn, focusing instead on the question of what people learn.   CHAPTER II DISCUSSION A.     ESP: Approach Not Product ESP all essentially emphasize to language centred

makalah Structure of the business letter & Letters promoting good will

CHAPTER I INTRODUCTION 1.       BACKGROUND Few business transactions are carried through successfully without correspondence at some point. Enquiries must be answered, quotations given order placed, complaints dealt with, transport and insurance arranged and account settled. Letters must be written to customers, salesman, agents, suppliers, bankers, ship-owners and many others. They cover every conceivable phase of business activity. They are the firm’s silent salesman and often enough represent its only contact with the outside world. Hence the need to create a good impression, not only of the writers firm, but also of the writer himself as an efficient person eager to be of service. Every business letter is written to a purpose; each has its own special aim and one of the features of this book is its use of explanation to show how the various letters set out to achieve their aims. Basic legal principles relevant to different types of transaction are also touched upon