Skip to main content

Senyum Untuk Bangsa



Senyum Untuk Bangsa


Senyum adalah awal dari kebahagiaan. Kalau orang tersenyum berarti masih mempunyai mood yang baik. Terus kenapa setiap orang mempunyai senyum yang berbeda-beda? Karena, setiap orang mempunyai kebahagiaan yang berbeda-beda. Misalnya, orang itu mempunyai uang yang banyak dan orang yang satunya mempunyai uang sedikit. Terus apa tanda orang bahagia harus mempunyai uang yang banyak? Tidak harus mempunyai uang yang banyak, belum tentu orang yang mempunyai uang banyak itu tandanya bahagia dan belum tentu juga orang yang mempunyai uang sedikit kurang bahagia.

Alangkah bahagianya negeri ini jika melihat semua masyarakatnya tersenyum tanpa beban. Karena, sebagian besar rakyat ini masih tersenyum memikirkan beban. Misalnya dari segi ekonomi ada yang kekurangan makanan, biaya hidup, dan lain-lain. Apakah kita tidak ingin melihat Negara kita tersenyum bahagia tanpa memikirkan semua itu. Coba kita merenung dari sekarang, Negara kita bebas dari kemiskinan, hidup sejahtera, dan pokoknya perekonomian dijamin.

Itu semua adalah cita-cita bangsa yang ingin membuat masyarakatnya hidup bahagia. Tetapi kenyataannya berbeda, akibat dari uang Negara yang di makan oleh pihak-pihak yang kurang perfikir. Padahal mereka mempunyai pendidikan yang tinggi, seharusnya mereka lebih memikirkan rakyatnya dibanding diri sendiri.

Mereka juga yang sudah merusak cita-cita generasi penerus bangsa. Mereka juga yang sudah menutup pintu kebahagian masyarakat. Apa yang sebanarnya ada di fikiran mereka?  Apa memperkaya diri, mensejahterakan keluarga. Memberi makan untuk keluarganya sendiri dengan uang korupsi, itu semua cara yang kurang manuasiawi.

Negara sudah membentuk lembaga Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Tapi kenyataanya tikus-tikus makin liar tak terkendali. Bukannya jera tetapi merajalela. Dana yang seharusnya untuk kesejahteraan rakyat, malah digunakan untuk diri sendiri. Para koruptor seharusnya dimiskinkan. Karena koruptor akan membentuk generasi yang korup. Dari awalnya coba-coba menjadi terbiasa, dari kalangan bawah sampai atas.

Jika suatu Negara bersih dari tikus-tikus berdasi. Negara akan maju, rakyat tersenyum bahagia, dan bangsa sejahtera. Mari jaga Negara kita, dan tanam kan sifat jujur sejak dini. Bangsa sejahtera cita-cita kita semua.

Comments

  1. Senyum adalah penyemangat hidup. Apalagi dari orang-orang terdekat..

    ReplyDelete
  2. uang bukan tujuan tapi hanya sebagai alat untuk menggapai tujuan..
    nice post gan, smga indonesia selalu tersenyum..

    ReplyDelete
  3. Sebagai rakyat kita memang harus saling sapa senyum sayangnya itu sudah hilang

    ReplyDelete
  4. senyum saya, walaupun didada terasa perih, tidak meratanya pembangunan yang bisa dirasakan setiap warga negara membuat banyak Hak-hak anak tidak terpenuhi
    hanya senyuman dan rasa syukur yang bisa dilakukan

    ReplyDelete
  5. Nice artikelnya gan.

    ReplyDelete
  6. Sedekah paling mudah adalah sebuah senyuman.

    ReplyDelete
  7. Senyum yg paling bahagia ketika mendapat kebahagian..

    ReplyDelete
  8. Tunjukkan senyummu, damailah negeri ini...

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

approach ESP and course design

CHAPTER I INTRODUCTION According to Tom Hutchinson & Alan Waters Lancaster (1986), “English for Specific Purposes is teaching which has specified objectives”. English Language world got a long well enough without it for many years, so why has ESP became such an important part of English Language Teaching? In ESP students hope by learning ESP can serve as a guide to all present and future and inhabitant of ESP, revealing both the challenges and pleasures to be enjoyed there and the pitfalls to be avoided. The writer make this book in order we will not only explain our reason for writing it but will also be able to presents a plan of the itinerary we shall follow, the ESP is related to learning central approach because in development ESP has paid scant attention to the questions of how people learn, focusing instead on the question of what people learn.   CHAPTER II DISCUSSION A.     ESP: Approach Not Product ESP all essentially emphasize ...

pengertian, fungsi dan ruang lingkup jurnalistik

BAB I PENDAHULUAN A.     Latar Belakang Jurnalistik termasuk ilmu terapan atau applied sciense yang dinamis dan terus berkembang sesuai dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi serta dinamika masyarakat itu sendiri. Sebagai ilmu jurnalistik masuk dalam bidang ilmu komunikasi yakni ilmu yang mengkaji proses penyampaian pesan, gagasan pemikiran atau informasi kepada orang lain dengan masuk memberi tahu, mempengaruhi atau memberikan kejelasan. Secara harfiah (etimologis, asal usul kata), jurnalistik ( journalistic ) artinya kewartawanan atau hal-ihwal pemberitaan. Kata dasarnya “jurnal” ( journal ), artinya laporan atau catatan, atau “jour” dalam bahasa Prancis yang berarti “hari” ( day ) atau “catatan harian” ( diary ) dan kata istik yang merunjuk pada kata estetika yang berarti ilmu pengetahuan tentang keindahan. Keindahan yang dimaksud adalah mewujudkan berbagai produk seni dan keterampilan dangan menggunakan bahan-bahan yang diperlukannya, dan...

makalah Structure of the business letter & Letters promoting good will

CHAPTER I INTRODUCTION 1.       BACKGROUND Few business transactions are carried through successfully without correspondence at some point. Enquiries must be answered, quotations given order placed, complaints dealt with, transport and insurance arranged and account settled. Letters must be written to customers, salesman, agents, suppliers, bankers, ship-owners and many others. They cover every conceivable phase of business activity. They are the firm’s silent salesman and often enough represent its only contact with the outside world. Hence the need to create a good impression, not only of the writers firm, but also of the writer himself as an efficient person eager to be of service. Every business letter is written to a purpose; each has its own special aim and one of the features of this book is its use of explanation to show how the various letters set out to achieve their aims. Basic legal principles relevant to different types of transacti...